Setelah tunggu 3 tahun, pesawat kepresidenan tiba di Indonesia
Related Posts
Setelah menunggu tiga tahun, akhirnya Pesawat Kepresidenan Republik Indonesia tiba di Base Ops, Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta. Pesawat berjenis Boeing Bussines Jet 2 Green itu tiba sekitar pukul 10.05 WIB.
Pantauan merdeka.com, badan pesawat berkelir biru muda dan putih. Pendaratan pesawat itu disaksikan oleh Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi, Menteri Pertahanan Purnomo Yusgintoro, Menteri Perhubungan E.E Mangindaan, Kapolri Jenderal Pol Timur Pradopo, dan Kasau Marsekal Ida Bagus Putu Dunia.
Informasi yang dihimpun, pesawat BJB II ini melakukan perjalanan 4 hari untuk sampai ke Jakarta, Indonesia.
Tanggal 7 April, pesawat BJB II diterbangkan dari Delware, Amerika Serikat menuju Wellington. Kemudian, dari Wellington menuju Sacramento, Amerika Serikat.
Hari kedua, 8 April kembali diterbangkan dari Sacramento ke Honolulu
Hari ketiga, 9 April dari Honolulu dilanjutkan terbang ke Guam. Kemudian, tanggal 10 April, take off dari Guam menuju Lanud Halim Perdanakusumah Jakarta. Perjalanan selama 6 jam 30 menit.
Pesawat ini berjenis Boeing 737-800 BBJ-2 dengan Kapasitas bahan bakar: 39.539 liter. Ukuran: panjang 39,5 meter, rentang sayap 35,8 meter, tinggi ekor 12,5 meter, diameter 3,73 meter
Pesawat kepresidenan akan dioperasikan oleh skuadron 17 Halim PK. Selama ini mengelola penerbangan VVIP untuk pemerintah dan TNI AU. Kemampuan terbang, 41 ribu kaki, dengan lama diudara 10 jam dengan kecepatan maksimal: 0,85 mach. Harganya mencapai Rp 1 triliun.
No comments: